Memerintah bersama Kristus
GBI Glow Kelapa Gading , Rabu 28 November 2007
Tema: Reign
Wahyu 20:1-4
Lalu aku melihat seorang malaikat turun dari sorga memegang anak kunci jurang maut dan suatu rantai besar di tangannya;
ia menangkap naga, si ular tua itu, yaitu Iblis dan Satan. Dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya, lalu melemparkannya ke dalam jurang maut, dan menutup jurang maut itu dan memeteraikannya di atasnya, supaya ia jangan lagi menyesatkan bangsa-bangsa, sebelum berakhir masa seribu tahun itu; kemudian dari pada itu ia akan dilepaskan untuk sedikit waktu lamanya.
Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.
Setan hanya punya kuasa selama di ijinkan Tuhan. Roh Kita lebih besar dari setan.Setan tidak punya kuasa karena ada ditelapak kaki kita. The Devil is liar, never tell the truth.
Malaikat Tuhan telah menyikat iblis,dan menutup kerajaan maut.Supaya tidak menyesatkan bangsa2.
Mengapa kehidupan Kristen banyak tantangan?
Target Tuhan untuk kita adalah tinggi.Yaitu: Duduk memerintah bersamaNYA.
Untuk menjadi Seorang Jenderal didunia ini.Tidak gampang.Ada proses yang dilalui. Tuhan sedang merancang hidup kita. Kenapa Tuhan ijinkan masalah demi masalah dalam hidup kita.
Natal adalah Allah turun kebumi menjadi Manusia untuk mengembalikan citra diri Manusia.
Allah Saya adalah Allah yang serius.DIA tidak hanya puas hanya memberketi anda.DIA siapkan sebuah Tahta untuk memerintah bersamaNYA.
Blessing is not the goal.But the changing of Character.
Siapa yang bisa memerintah bersama Kristus?
1. Orang yang percaya dan setia pada Kristus.
Ada masalah ,Jangan hanya bersungut-sungut. Bukan hanya rumah disurga tetapi ada Tahta dan Mahkota.
Tetesan airmata pelayanan,Menjadi butiran berlian disurga.
Ketika kita dicaci maki,dianiaya dan difitnah.Kita tidak membalas.
Ketika Saya melayani Tuhan Tantangan berat.Saya tetap setia.
Pengusaha jangan berbuat Korupsi, berzinah, menipu.Tetapi hidup setia.Tuhan akan membela kita.
2. Orang yang siap berkorban bagi Kristus.Dia siap memerintah bersama Jesus Kristus
Ketika seseorang belum diberkati Tuhan.Doanya begitu sunguh2.Bahkan datang lebih pagi dari petugas gereja.Petugas Sound system belum datang.Sudah datang duluan kegereja.
Tetapi ketika sudah diberkati menjadi lupa diri dan sombong.
Untuk merayakan Natal ditahun 2007.
Kita harus membuang segala kepahitan,dendam.Hidup hanya untuk Tuhan.
3.Orang yang selalu menempatkan kekudusan dan ketulusan sebagai dasar kehidupan.
Orang yang curang dan licik bisa berhasil dalam hidupnya.Tetapi jatuhnya sakit,ditengah kehidupannya akan menderita.
Hidup kudus dan tulus .Apa yang tidak dilihat,dipikirkan .Itu akan disediakan Tuhan.
4. Orang percaya yang tidak mengeluh dan bersungut-sungut
Dalam hidup ini seperti aksioma. Tidak seperti yang kita harapkan.
Murid Jesus sudah hidup benar,tidak berbohong dan sudah taat.
tiba badai datang,Jesus ada didalam kapal layar.Petrus bertanya dan kecewa.
Apakah guru tidak perduli terhadap kami.Dan membiarkan kami binasa?
You have to be ready .Jangan jadi Kristen yang cengeng. Orang yang berharap pada Tuhan,tidak akan dipermalukaNya.
Tuhan berkata: Jalanmu bukan Jalan KU.Rancangan mu bukan rancanganKU.
Kita harus jadi kristen yang tegar.Tuhan yang kita sembah ,tidak pernah kecewakan kita.
Sadrach ,Abed nego berdoa ketika badai datang.Raja menawarkan pengampunan asal menyembah patung. Tetapi Jawaban mereka. Mereka tetap setiap pada Tuhan.Walau Tuhan tidak menolong mereka. Raja marah sehingga menambah 7 kali perapian yang lebih besar dan panas.
Ditengah badai ada Pelangi yang indah.
Kita harus menjadi Anak Tuhan yang tegar ,kuat dan setia.
GOD bless you
Jakarta 6:41 Am.
Warnet Taman Palem,Jakarta
Indonesia
Samuel David Immanuel
Journaling with Smart Questions can change your life!
Catch your blind spots, stay on track and improve your habits.
There is magic in taking time to ask yourself the right questions that will pop out the right answers for you. At least monthly, if not weekly, spend about an hour and answer all of these questions. Be brutally honest with yourself. Once you have answered the questions, create a list of action steps for your next week or month. Do this process regularly and watch your life change.
Patterns, processes, procrastination, habits:
Problems, past, pain:
Perceptions and perspectives of myself and others:
Prosperity:How can I create another or larger income stream?
Principles and values:
Purpose, potential, passion, power, possibilities, path:
Peace of mind, play, pleasure, pamper:
When you have completed the answers and the resulting action steps,
How to serve GOD?, Bible Leadership School (BLS)
A Successful Servant of GOD :
What is the "Ministry"? It is spoken of so very much in many religious circles today. The word itself means "service." When a person "ministers" they are "serving." The Greek word often translated minister or servant is "diakonos," having two main root-words as possibilities. The first possibility comes from the primitive verb, "dioko," meaning "to flee after, to follow, to press toward, to pursue"--much like our modern day "waiters" and "waitresses." They (ideally) follow after us, making sure our every need is met while we dine in their establishment. The same is true of any household servant, "butler," or "maid"--they are sure to follow after the people in their house, pursuing them to make sure they are having their needs met.The second possibility comes from a combination of two different words: "dia" meaning "through" and "kanos" meaning "dirt"--in other words, one who becomes "through the dirt" with the humility of serving they do. A true "minister" becomes so enthralled in "ministering," that he shows it on his own person, and becomes permeated with the things among which he ministers, not keeping himself from being soiled.